Rekayasa Dan Wirausaha Alat Komunikasi

Belajar Daring - Rekayasa Dan Wirausaha Alat Komunikasi merupakan salah satu isi materi pada mata pelajaran Prakarya dan Wirausaha.

Pada kesempatan ini Admin akan mengulas materi tentang Rekayasa Dan Wirausaha Alat Komunikasi.

Sistem Komunikasi

Sebagai makhluk sosial, manusia selalu membutuhkan orang lain. Komunikasi berfungsi untuk bertukar informasi, meminta tolong maupun memerlukan bantuan.

Komunikasi tidak hanya dilakukan dalam lingkup keluarga maupun teman namun sebuah negara juga melakukan komunikasi.

Menurut Harold D. Lasswell pemahaman tentang komunikasi berbunyi “who says what in which channel to whom with what effect?” (Effendy, 2002:10).

Penjabaran fungsional dari komponen komunikasi tersebut adalah sebagai berikut:

Who says (siapa mengatakan) : komunikator.

Says what (mengatakan apa) : pesan.

In which channel (melalui saluran apa) : media.

To whom (kepada siapa) : komunikasi.

With what effect (dengan efek apa) : efek dan dampak.

Proses komunikasi adalah bagaimana komunikator menyampaikan pesan kepada komunikasinya, sehingga dapat menciptakan suatu persamaan makna antara komunikan dengan komunikatornya.

Proses komunikasi, banyak melalui perkembangan. Proses komunikasi dapat terjadi ada interaksi antar manusia dan ada penyampaian pesan untuk mewujudkan motif komunikasi.

Teknologi Alat Komunikasi

Teknologi adalah ilmu dan seni memuat dan menggunakan sesuatu.

Melalui ilmu dan pengetahuan manusia, manusia dapat mengubah bahan dari dunia alami menjadi peranti, mesin, dan sistem yang dapat mempermudah kehidupan mereka.

Saat ini telah banyak jenis bahan, metode, dan unsur yang dapat digunakan untuk mewujudkan gagasan mereka dengan menggunakan alat canggih berupa computer.

Ditinjau dari segi bisnis atar usaha, untuk dapat menghasilkan seseuatu yang dapat bekerja dengan baik, berharga murah, dan memuaskan pemakaiannya tetap memerlukan sebuah seni tertentu. (Bridgman, 2001: 5).

Perkembangan teknologi komunikasi kini berkembang dari alat komunikasi tradisional menjadi alat komunikasi modern.

Alat komunikasi tradisional adalah alat komunikasi yang digunakan untuk berkomunikasi dengan memanfaatkan benda di sekitar, seperti kentongan, kerrang, daun lontar, lonceng, bedug, burung merpati, serta asap.

Dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi, alat komunikasi dibuat menjadi lebih efektif.

Beberapa alat komunikasi modern antara lain pager, koran, radio, televisi, faximile, email, internet, handphone, dan banyak lainnya.

Tanpa adanya teknologi, komunikasi manusia akan terbatas. Seperti sebuah pidato yang dilakukan dengan jarak jauh hanya akan menjadi berita yang simpang siur tanpa ada yang dapat dipercaya.

Untuk menyampaikan pesan atau amanat dari tempat yang jauh, diperlukan waktu berjam-jam bahkan berhari-hari untuk menyampaikannya.

Hal ini terjadi puluhan tahun silam ketika telepon dan televisi belum muncul (Bridgman 2001: 48).

Seputar Tokoh
Alexander Graham Bell (1847-1922), gagasan tentang percakapan jarak jauh diwujudkan oleh seorang guru dari Skotlandia, Alexander Graham Bell, pada tahun 1922 dengan penemuan telepon.

Ragam Produk Alat Komunikasi Rekayasa

Alat komunikasi modern kini sangatlah beragam dan memiliki fungsi untuk melakukan komunikasi jarak jauh.

Alat tersebut dibuat menggunakan arus listrik AC dan DC.

Beberapa contoh produk komunikasi arus listrik AC dan DC adalah seperti berikut di bawah ini:

Alat Komunikasi Arus AC

Alat Komunikasi Arus AC

Listrik adalah salah satu kebutuhan primer masyarakat. Arus listrik yang kita kenal yaitu arus listrik AC dan DC. Arus listrik ini dibedakan berdasarkan kebergantungannya pada waktu.

Arus listrik bolak-balik atau sering disebut dengan arus listrik AC (Alternating Current).

Arus listrik AC memiliki tegangan maupun kuat arus yang akan berubah-ubah berdasarkan waktu.

Listrik arus bolak-balik dihasilkan oleh sumber pembangkit tegangan listrik yang terdapat pada pusat-pusat pembangkit tenaga listrik.

Alat Komunikasi Arus DC

Alat Komunikasi Arus DC

Sedangkan arus listrik searah atau disebut DC (Direct Current) adalah arus listrik DC adalah arus listrik yang tetap atau konstan dan tidak terpengaruh oleh waktu.

Contoh arus DC adalah baterai dan accu. (Supriatna, 2013: 9).

Namun seiring berkembangnya teknologi listrik maka arus AC dapat diubah menjadi arus DC dan sebaliknya.

Untuk mengubah arus listrik tersebut menggunakan alat yang disebut power supply atau adapter.

Contoh perubahan listrik AC ke DC adalah charger handphone yang digunakan untuk mengisi baterai handphone (DC) melalui listrik AC.

Seputar Tokoh
Alexander Bain (1810-1877), prinsip dasar faximile tanpa elektronika ditemukan oleh Alexander Bain pada tahun 1843.
Namun kini faks telah berkembang yaitu dengan memanfaatkan komputer dan dapat mengirim pesan dengan cepat dan terpercaya melalui saluran telepon biasa.

Desain Produk Alat Komunikasi Sederhana Berdasarkan Nilai Estetika Dan Ergonomis

Alat komunikasi (gadget) kini telah menjadi kebutuhan pokok manusia.

Gadget modern saat ini tidak hanya menjual fungsinya sebagai alat komunikasi namun juga menjual desain serta kemampuan lain di dalamnya.

Dalam memilih alat komunikasi canggih, orang akan mempertimbangkan beberapa faktor seperti kenyamanan, kegunaan, kemampuan, serta keindahan alat tersebut.

Beberapa alat produk komunikasi juga bervariasi. Mulai dari bentuk, warna, dan kemampuan kerja alat tersebut.

Setiap produk akan mengusung standar produk yang berbeda-beda. Hal ini menjadi senjata dalam persaingan bisnis alat komunikasi.

Desain pembuatan alat komunikasi sebaiknya dibuat sesuai dengan memperhatikan nilai estetika dan ergonomis produk.

Estetika merupakan nilai keindahan yang terkandung dalam produk komunikasi. Keindahan tersebut dapat dilihat berdasarkan desain warna, bentuk, bahan, maupun ukuran.

Sedangkan ergonomis adalah nilai fungsi produk, kenyamanan, serta kebutuhan bagi kebutuhan konsumen.

Demikian ulasan yang dapat Admin bagikan tentang Rekayasa Dan Wirausaha Alat Komunikasi, semoga dapat bermanfaat.

Terima Kasih.

Selamat Belajar Daring.