Mengenal Konsep Pengetahuan Manajemen Seni

Belajar Daring - Mengenal Konsep Pengetahuan Manajemen Seni merupakan tema artikel kali ini yang akan Admin bagikan informasinya kepada Anda.

Seni dapat diartikan sebagai ekspresi cipta, rasa dan karsa manusia yang memuat unsur keindahan di dalamnya dan dituangkan ke dalam media nyata, yang dapat dirasakan oleh panca indera manusia.

Apa Itu Seni?

Kata Seni berasal dari bahasa Sansekerta, yaitu 'Sani' yang artinya pemujaan, persembahan, dan pelayanan. 

Secara umum seni dapat diartikan sebagai ekspresi cipta, rasa dan karsa manusia yang memuat unsur keindahan di dalamnya dan dituangkan ke dalam media nyata, yang dapat dirasakan oleh panca indera manusia.

Berikut di bawah ini adalah beberapa fungsi seni diantaranya adalah sebagai:

• Ekspresi perasaan dari penciptanya ataupun masyarakat

• Sarana menyampaikan pesan dan makna dalam bentuk estetik

• Sarana penyampaian dan pewarisan nilai-nilai dalam masyarakat 

• Penguat solidaritas antaranggota masyarakat

• Sebagai hiburan bagi masyarakat dalam kehidupan

Mengapa Seni Itu Penting?

Seni merupakan proses kreatif, oleh karenanya seni dapat diterapkan dalam berbagai bidang kehidupan manusia.

Seni adalah keindahan, oleh karenanya seni penting disematkan dalam setiap karya yang dihasilkan oleh manusia, termasuk teknologi.

Seni menggambarkan kehidupan manusia yang bisa diterapkan menjadi life skill dalam menghadapi masalah pada dunia nyata.

Seni juga berkaitan dengan kepekaan emosi dan perasaan manusia, seperti senang, sedih, cinta, benci, marah, haru, dan yang lain perlu disalurkan dengan cara yang tepat agar kondisi kejiwaannya tetap normal.

Dengan kondisi jiwa yang sehat, maka dapat mencegah tindakan intoleran, perundungan, ataupun kekerasan seksual. 

Karena luapan emosi dan perasaan dituangkan ke dalam karya seni seperti musik, lagu, gambar, lukisan, dan sebagainya. 

Peserta didik dapat memanfaatkan waktu luangnya dengan kegiatan seni yang bermanfaat.

Kompetensi Seni merupakan 'Nature' atau 'Nurture'?

Banyak pendapat menyatakan bahwa bakat seni hanya dimiliki oleh orang yang memiliki bakat seni (nature), namun sebenarnya faktor lingkungan (nurture) juga memiliki peran yang sama dalam membentuk bakat seni seseorang.

Bakat adalah penting, namun latihan dan ketekunan juga tidak kalah pentingnya.

Kombinasi bakat peserta didik dan lingkungan sekolah yang mendukung akan menghasilkan karya seni peserta didik yang luar biasa.

Mengapa Manajemen Pengembangan Seni perlu dilakukan?

Manajemen pengembangan seni perlu dilakukan karena didalam pengelolaan seni dibutuhkan fungsi manajemen seperti perencanaan, pengorganisasian, pengarahan, dan pengawasan, supaya kegiatan pengembangan seni dapat dikelola serta dijalankan dengan baik.

Bagaimanakah Manajemen Pengembangan Seni di Sekolah?

Berikut di bawah ini adalah alurnya:

Perencanaan

Menyusun program pengembangan seni jangka pendek, menengah dan panjang.

Pengorganisasian

Menyusun struktur organisasi dan pembagian kerja.

Pengarahan

Menggerakan seluruh pemangku kepentingan untuk melaksanakan program yang telah direncanakan.

Pengawasan

Melakukan monitoring dan evaluasi dari seluruh pelaksanaan program yang telah dijalankan serta melakukan tindak lanjut dari hasil monitoring dan evaluasi.

Siapa saja yang dapat terlibat dalam Manajemen Pengembangan Seni di Sekolah?

Berikut beberapa komponen yang terlibat dalam Manajemen Pengembangan Seni di Sekolah:

• Kepala Sekolah

• Wakil Kepala Sekolah 

• Guru

• Pembina Ekstrakurikuler 

• Tenaga kependidikan 

• Peserta didik 

• Komite sekolah/ Orang tua

• Jejaring alumni

• Dinas Pendidikan

AD/ ART dalam Manajemen Pengembangan Seni

Apakah Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga (AD/ ART) diperlukan dalam manajemen pengembangan seni, apa saja yang diatur di dalamnya?

Berikut di bawah ini adalah komponennya:

• Prosedur Operasional Standar (POS)

• Kepengurusan

• Keanggotaan 

• Pembiayaan 

• Kegiatan

• Monitoring dan evaluasi

Apa keuntungan jika Seni dikelola dengan baik?

Berikut di bawah ini adalah beberapa keuntungan jika Seni dikelola dengan baik:

• Seni dapat menjadi sarana yang baik dalam membentuk dan menguatkan karakter peserta didik.

• Seni dapat menjadi sebuah kecakapan hidup (life skill) sebagai bekal peserta didik dalam menghadapi dunia kerja.

• Peserta didik dapat mengembangkan potensi seni secara maksimal, hingga memiliki nilai seni yang berkualitas dan bisa menjadi prestasi seni.

• Peserta didik memiliki pengalaman dan terlatih bekerja dalam tim baik sebagai artis, stage manager, produser maupun tim produksi.

• Peserta didik dapat mengasah kepekaan rasa melalui kegiatan seni yang terarah sehingga memiliki kepribadian yang lebih toleran, luwes, percaya diri dan bahagia.

• Peserta didik dapat menjadi juara di bidang seni dan memiliki kesempatan diterima di PTN/ PTS melalui jalur prestasi seni.

• Guru/ pembina seni dapat mengeksplorasi kemampuan diri dan siswanya menjadi karya seni.

• Sekolah memiliki kegiatan yang positif, variatif dan menghidupkan suasana yang indah di sekolah.

• Sekolah memiliki produk seni yang bisa diandalkan dan bisa membawa nama baik sekolah

Demikianlah uraian di atas mengenai Mengenal Konsep Pengetahuan Manajemen Seni, semoga dapat bermanfaat.

Terima Kasih.

Selamat Belajar Daring.

Berbagi :